Translate

Kamis, 26 September 2013

11.000 Personil Siap Amankan APEC



Inspirasi Online, Renon. Tercatat 11.000 personil  siap diterjunkan untuk pengamanan pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi Kerjasama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) yang akan dilaksanakan di Nusa Dua Bali pada tanggal 1-8 Oktober mendatang.
11.000 personil tersebut merupakan personil gabungan antara Polri dan TNI, baik darat, laut dan udara.
Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko dalam keteranganya usai memimpin Gelar Pasukan Pengamanan APEC di Lapangan Renon, Kamis (26/9/2013) menyampaikan pengamanan pelaksanaan APEC juga melibatkan 15 kapal laut, 4 pesawat F-16 dan M-17.
 
Selain itu seluruh personil TNI dan Polri di Jawa Timur dalam kondisi siap siaga dan sewaktu-waktu siap diperbantukan ke Bali.
 
Menurut Moeldoko, TNI dan Polri juga melakukan pengamanan khusus terutama terhadap kepala negara.
 
“Pasti ada, ada permintaan-permintaan khusus kita berikan, SOP-nya sudah ada, pasti ada hal-hal yang menjadi perhatian kita yang menjadi kesepakatan antara TNI dan mereka. Potensi gangguan hingga saat ini belum perlu di khawatirkan,” tegas Moeldoko.
 
Moeldoko menegaskan keamanan KTT APEC akan menjadi pertaruhan tentang seberapa jauh kemampuan TNI dan Polri.
 
Terkait potensi gangguan, Moeldoko menyatakan belum perlu dikhawatirkan tetapi TNI dan Polri akan menindak tegas setiap kegiatan yang akan mengganggu pelaksanaan APEC.(003)

Minggu, 22 September 2013

Setelah Diresmikan SBY, Tol Bali Gratis Seminggu

Inspirasi online, Badung. Presiden RI Susilo Bambang Yudoyono besok Senin (23/9/2013) dijadwalkan akan meresmikan jalan tol Nusa Dua- Ngurah Rai-Benoa Bali. Setelah diresmikan,  warga bisa menikmati jalan tol ini secara gratis selama satu minggu.
"Mulai 24 September, warga bisa menikmati tol secara gratis selama 7 hari. 1 Oktober, baru jalan tol akan beroperasi sesuai tarif resi tol,"jelas Direktur Utama PT Jasamarga Bali Tol, Akhmad Tito Karim, dalam keterangannya di pintu Tol Nusa Dua, Minggu (22/9/2013).
Meski gratis selama seminggu, Tito Karim mengimbau warga yang menggunakan tol agar memperhatikan rambu-rambu lalu lintas yang ada serta memperhatikan batas kecepatan.
Tarif tol resmi yang akan berlaku di tol Bali ini nantinya dibagi dalam enam golongan yakni golongan I (sedan, jip,pick up/truk kecil dan bus) sebesar Rp 10.000, golongan II truk (dua gandar) sebesar 15.000, golongan III truk (tiga gandar) Rp 20.000, golongan IV truk (empat gandar) Rp 25.000, golongan V truk (lima gandar) Rp 30.000, dan golongan VI kendaraan bermotor roda dua sebesar Rp 4.000.
"Nanti masyarakat dapat membayar dengan dua macam cara pembayaran yakni dengan cash atau tunai rupiah dan dengan menggunakan kartu e-toll,"jelasnya.
Jalan tol pertama di Pulau Dewata itu, selain untuk menunjang kelancaran lalu lintas di Bali, juga untuk mendukung pelaksanaan Konfrensi Tingkat Tinggi (KTT) APEC di Nusa Dua pada Oktober mendatang.(dev)

Tol Pertama di Bali Besok Diresmikan Presiden SBY





Inspirasi online, Badung. Presiden RI Susilo Bambang Yudoyono besok Senin (23/9/2013) dijadwalkan akan meresmikan jalan tol Nusa Dua- Ngurah Rai-Benoa Bali.

Jalan tol pertama di Pulau Dewata itu, selain untuk menunjang kelancaran lalu lintas di Bali, juga untuk mendukung pelaksanaan Konfrensi Tingkat Tinggi (KTT) APEC di Nusa Dua pada Oktober mendatang.
"Bali pada Oktober 2013 ini akan dijadikan tempat penyelenggaraan KTT APEC yang dihadiri kepala negara dari belahan dunia. Bisa dibayangkan kemacetan yang terjadi di wilayah Bali Selatan jika jalan tol ini belum terwujud," ujar Direktur Utama PT Jasamarga Bali Tol, Akhmad Tito Karim, dalam keterangannya di pintu Tol Nusa Dua, Minggu (22/9/2013).
Jalan tol sepanjang 12,7 Kilometer (termasuk jalan akses), kata Tito Karim, merupakan mega konstruksi yang seluruh sumber dayanya 100 persen berasal dari dalam negeri. Menurutnya, sistem transaksi jalan tol Nusa Dua- Ngurah Rai-Benoa Bali menggunakan sistem terbuka.
"Pengguna jalan bisa masuk dari mana saja dan membayar tol di gardu tol. Pengguna juga bebas keluar ke tempat tujuan yang diinginkan," jelasnya.
Tito Karim memaparkan jika tol di atas perairan Bali itu menghabiskan dana sebesar 2,485 triliun yang diperoleh dari 7 BUMN, Pemprop Bali serta Pemkab Badung. Ia mengaku, masa konsesi tol Bali dengan jangka waktu selama 45 tahun.
"Setelah 45 tahun masa konsesi selesai maka PT Jasamarga Bali Tol akan menyerahkan jalan tol ini kepada Pemerintah," tegasnya. (003)

Rabu, 18 September 2013

Pasek Dicopot Sebagai Ketua Komisi III


Inspirasi online, Jakarta. Partai Demokrat mencopot I Gede Pasek Suardika sebagai Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
"Kita sudah ganti Pasek mulai hari ini," ujar Ketua Harian DPP Partai Demokrat Syarief Hasan di Gedung DPR, Senayan, Rabu (18/9/2013).
Selain Gede Pasek, Sekretaris Fraksi Partai Demokrat Saan Mustopa juga dicopot dari jabatan tersebut.
Pencopotan tersebut disebut-sebut bentuk sanksi karena ikut dalam Pergerakan Indonesia (PI), organisasi kemasyarakatan (ormas) yang dibentuk mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum.
Surat keputusan itu sudah diserahkan kepada Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPR Nurhayati Assegaf. Syarief menyerahkan kepada Nurhayati memberikan penjelasan seputar pencopotan itu.
"Nanti Ketua Fraksi PD akan berikan keterangan. Saya sendiri yang tandatangani," imbuhnya.

Minggu, 15 September 2013

Team karate Badung






Inspirasi Online,Mangunpura. Team Karate Badung dalam ajang Porprov Bali ke XI 2013 harus puas berada di posisi ke dua setelah dikalahkan oleh tuan rumah. berikut ini daftar perolehan mendali dari cabang karate

NO KONTINGEN EMAS PERAK PERUNGGU TOTAL
1 Denpasar 6 2 0 8
2 Badung 5 6 7 18
3 Bangli 3 2 4 9
4 Jembrana 1 2 7 10
5 Buleleng 1 2 5 8
6 Tabanan 1 2 3 6
7 Gianyar 0 1 3 4
8 Karangasem 0 0 5 5

SBY Harap KTT APEC di Bali yang Terbaik









Inspirasi Online, Nusa Dua. Dalam tinjauannya dilokasi pertemuan Konfrensi Tingkat Tinggi (KTT) APEC, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berharap konfrensi yang dihadiri puluhan kepala negara di Bali itu menjadi yang terbaik. 

"Sebagaimana kita tahu, APEC tahun lalu digelar di Rusia. Sebelumnya di Honolulu, Hawaii. Untuk itu saya kira semua pihak bertekad untuk menghelat APEC di Indoensia ini sama baiknya," ujar SBY di Nusa Dua, Badung, Bali, Minggu (15/9/2013).
SBY juga berharap penyelenggaraan KTT APEC yang akan digelar di Nusa Dua, Bali pada 1-8 Oktober 2013 bisa lebih baik dari pertemuan sebelumnya.
"Insya Allah bulan depan KTT APEC digelar. Indonesia harus dapat menjadi tuan rumah yang baik. Mari kita tampilkan yang terbaik," harapnya.
Bagi SBY, Indonesia selama ini telah mampu menunjukkan menjadi tuan rumah yang baik dan kerap menjadi tuan rumah even-even berskala internasional yang setaraf dengan pertemuan KTT APEC.
"Selama ini kita sudah sering menjadi tuan rumah acara internasional, dan selalu yang terbaik," tegas SBY.

Sabtu, 14 September 2013

Isu FPI ke Bali, Water Canon Disiagakan di Gilimanuk


Inspirasi Online. Gilimanuk. Guna mengantisipasi gangguan keamanan dan antisipasi isu adanya sekelompok ormas yang akan masuk ke Bali untuk melakukan aksi demo penolakan event Miss World, Jajaran Polres Jembrana menempatkan 502 personil di Gilimanuk. Personil tersebut gabungan dari unsur, Brimob Polda Bali, TNI dan satu pleton Brimob dari Polres Buleleng.
Sejumlah personil ditempatkan di sejumlah tempa strategis di areal parkir pelabuhan Gilimanuk. Seperti di pelabuhan ponton, MB dan LCT. Sementara pemeriksaan di pos 2 pintu masuk Bali tampak penjagaannya semakin ketat. Sejumlah personil bersenjata lengkap disiagakan guna membantu proses pengamanan dan pemeriksaan.

Bahkan sebuah mobil watercanon dari Polres Buleleng juga disiagakan. Semua kendaraan dan orang diperiksa kelengkapannya. Bus penumpang juga tidak luput dari pemeriksaan. Penumpang khusus pejalan kaki juga diarahkan untuk memasuki pintu metal detector dengan pengawasan personil Brimob.
Terkait pengamanan  yang dilakukan kali ini, menurut Kabag Ops Polres Jembrana Kompol Wayan Surata seijin Kapolres Jembrana AKBP Komang Sandi Arsana mengatakan, untuk menjaga situasi tetap kondisif di Bali, pihaknya sudah melakukan langkah langkah antisipasi yakni dengan menempatkan sejumlah personil di sekitar areal pelabuhan Gilimanuk. Hal ini dilakukan untuk memantau pergerakan jika ada ormas tertentu yang akan memasuki Bali.
"Kita sudah lakukan prosedur pengamanan dengan melakukan pemeriksaan dan pengawasan ketat saat pagelaran event International di Bali," jelas Surata.
Selain pengamanan dan penjagaan ketat di Gilimanuk, pihaknya juga melakukan pengawasan di sejumlah pelabuhan tradisional di sepanjang pantai Jembrana dan jalur tikus yang bisa dimanfaatkan oleh penyusup. Selain itu untuk memfilter pengamanan, masing masing polsek juga menggelar Razia kendaraan bermotor di sepanjang jalan Denpasar-Gilimanuk.
Selain razia kendaraan bermotor, sweeping ke rumah rumah penduduk juga dilakukan jajaran Polres Jembrana. Terkait dengan isu masuknya FPI ke Bali, hingga berita ini dionlinekan ormas tersebut belum tampak di Pelabuhan Gilimanuk. (J)

Habib Rizieq: FPI Siap Serbu Kontes Miss World



Inspirasi Online, Jakarta. Massa Front Pembela Islam (FPI) dan Forum Umat Islam (FUI) siap membubarkan kontes Miss World, jika digelar di Sentul, Bogor, Jawa Barat pada 28 September 2013 mendatang.
"Hary Tanoe tetap ngotot kepada pemerintah agar Miss World digelar di Sentul Bogor, 28 September. Kita siap perang, umat FPI dan FUI siap melawan," kata Habib Rizieq Syihab selaku Imam Besar FPI di Bunderan HI, Sabtu (14/9/2013).
Rizieq melanjutkan, hal ini entah disengaja atau tidak ternyata sejak tiga hari yang lalu sudah diadakan pelatihan anti teror di daerah Sentul untuk antisipasi adanya aksi teror jika Miss World jadi digelar di sana.
"Ada sekitar 178 pasukan yang latihan, jadi sekarang anti teror disiapkan jika ada aksi teror atau menyerbu maka mereka siap menyelamatkan Miss World," ujarnya, seperti dilansir inilah.com.
Namun demikian, Rizieq menegaskan bahwa FPI dan FUI tidak akan gentar dan tidak mengurungkan niat jihadnya untuk menolak kontes Miss World diselenggarakan di Indonesia. "FPI dan FUI akan tetap datang melawan mereka, nanti kalau perang wajib bawa senjata. Takbir, siap habisi mereka," tegasnya.[bbn]

Jumat, 13 September 2013

Razia Motor, Polisi Dapat Sabu Senilai Rp 1 Milyar

Inspirasi online,Tabanan. Jajaran Polres Tabanan berhasil menggagalkan pengiriman 5 paket sabu-sabu seberat setengah kilo lebih atau 525,5 gram, saat  menggelar razia kendaraan bermotor di Jalan By Pass Soekarno tepatnya di patung Adi Pura Jumat dini hari (13/9/2013).
Selain mengamankan barang bukti 5 paket Sabu-Sabu seberat 525,5 gram, polisi juga berhasil mengamaknkan Santoso (36). Sedangkan rekanya berhasil kabur, karena pura-pura kencing lalu kabur dengan meloncati jurang sedalam 6 meter yang ada di belakang pos polisi Adi Pura.
Kapolres Tabanan AKBP Dekananto Eko Purwono, membenarkan pihaknya berhasil menggagalkan pengiriman paket sabu-sabu seberat 525,5 gram. Saat itu petugas kepolisian sedang melakukan razia rutin kendaraan bermotor sekitar pukul 00.30 Wita dini hari. Saat sedang bertugas, petugas menghentikan sepeda motor Mio dengan nomor polisi P 2329 VK. Pada saat menghentikan motor tersebut, pengendara menukar posisi duduk ke belakang. Petugas kemudian meminta yang dibonceng tadi atas nama Santoso ( 36) untuk mengeluarkan identitas diri.
Petugas juga meminta Santoso untuk membuka tas yang dibawanya. Saat membuka tas itulah, sebuah kotak kue warna kuning terjatuh.
“Petugas lalu meminta kepada Santoso untuk membuka tas itu,” terang Dekananto.
Setelah dibuka di dalamnya terdapat lima bungkus plastik warna hitam. Merasa curiga, petugas kembali meminta Santoso untuk membuka salah satu bungkusan warna hitam tersebut. Setelah dibuka terlihat tisu warna putih yang dipakai pelapis membungkus bungkusan mencurigakan itu.
“Saat tisu warna putih dibuka lagi, petugas melihat plastik putih yang di dalamnya berisi kristal bening. Pelaku mengakui jika kristal bening itu merupakan shabu-shabu,” terang Dekananto.
Kapolres Dekananto menjelaskan, di saat  dilakukan pemeriksaan oleh petugas, temannya Santoso yang bernama Adin pura-pura kencing ke belakang pos Polisi. Namun setelah ditunggu lama, ternyata pelaku nekat melompat ke jurang sedalam 6 meter. Petugas pun turun untuk melakukan pencarian. Karena situasi gelap pelaku tak berhasil ditemukan.
Sementara itu tersangka Santoso  dibawa ke Mapolres Tabanan untuk pemeriksaan lebih lanjut.
“Kita mengamankan 5 paket shabu-shabu seberat 525.5 gram atau setengah kilo lebih. Jika dirupiahkan setara dengan Rp 1 miliar lebih,” tegas Dekananto.
Pihaknya juga mengamankan 1 unit motor, 2 buah HP, 1 kotak kue warna kuning, 1 lembar STNK dan 1 tas parasut.
Tersangka Santoso yang mengaku sebagai kurir dijerat pasal 112 ayat 2 UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang narkotika. Ancaman hukuman penjara seumur hidup atau minimal 5 tahun dan maksimal 20 tahun penjara.
Polisi terus melakukan pengejaran terhadap satu tersangka lainya yang kabur. Polisi menyisir TKP dengan anjing pelacak. Begitu juga mendeteksi sinyal HP tersangka.
“Satu tersangka masih kita kejar,” pungkas Dekananto. (003)

Rabu, 11 September 2013

Baladika Bali Siap Amankan Miss World Hingga Final

Inspirasi Online, Denpasar. Puluhan ribu anggota organisasi massa (ormas) Baladika Bali menyatakan siap mengamankan perhelatan Miss World 2013 di Bali hingga babak final.
Hal ini ditegaskan Dewan Pembina Ormas Baladika Bali,  Nyoman 'Punglik' Sudiantara, di Denpasar, Rabu (11/9/2013).
"Sebagai orang Bali dan bagian dari NKRI, kami siap amankan acara Miss World hingga babak final, jika nanti sepenuhnya digelar di Bali, kami sudah komit tentang hal itu," tegas Punglik.
Punglik menyatakan, sebagai orang Bali dan bagian dari negara kesatuan Republik Indonesia, dirinya dan Baladika bangga Miss World bisa digelar di Bali.
"Kita bangga Bali jadi locus penyelenggeraan Miss World, ini bagus untuk perkenalkan kebudayaan Nusantara, promosi yang sangat bagus di dunia internasional untuk perkenalkan Bali dan beragam budaya Nusantara. Mau tidak mau, suka tidak suka, ini  akan menambah cakra atau aura Bali di mata peserta, dan yang pasti ini akan memberi tambahan devisa bagi Indonesia," paparnya.
Punglik menyatakan dirinya selaku dewan pembina Baladika Bali tidak sependapat dengan orang atau pihak yang menolak Miss World. Menurutnya, harus ada dalih yang tepat untuk itu.
"Apa alasannya menolak, ini kan tidak jelas alasannya. Dari sisi ekonomi, ini otomatis ada pembelanjaan uang, itu devisa, dari segi budaya, kita kenalkan aneka ragam budaya Nusantara, terus apa alasan kita menolak, ini alasannya harus jelas, oleh karena itu kita akan konsisten amankan Bali, amankan Miss World, tidak ada alasan sekecil apapun untuk tolak Miss World,"imbuhnya.
Punglik mengimbau pihak-pihak yang tidak setuju agar menyampaikan perbedaan pendapat secara wajar dan tidak anarkis.
"Jangan memancing untuk gesekan fisik, karena Baladika Bali akan konsisten menjaga keamanan Bali, pasti akan kami amankan, sikap kami tegas. Boleh beda pendapat, tapi jangan coba-coba pancing kerusuhan di Bali, sekecil apapun kejadian di Bali, akan terdengar di dunia internasional," tegasnya.
Untuk mengamankan event Miss World dan KTT APEC, Punglik menyatakan Baladika Bali siap mendukung TNI/Polri dengan mengerahkan anggota Baladika.
"Jumlah anggota Baladika 25 ribu orang se Bali, kita siap kerahkan untuk membantu menciptakan keamanan dan ketertiban bersama-sama dengan TNI dan Polri,"pungkasnya. (dev)

Selasa, 10 September 2013

ForBali Ajukan Surat Terbuka Kepada Rektor UNUD





Inspirasi online, Renon. Forum Rakyat Bali Tolak Reklamasi (ForBali) melayangkan surat terbuka kepada Rektor Universitas Udayana (UNUD) Prof. Ketut Suastika terkait hasil kajian Lembaga Penelitian dan Pegabdian Masyarakat (LPPM) Unud, yang menyatakan Teluk Benoa tidak layak untuk direklamasi.

Dalam surat terbuka tersebut ForBali mendesak rektor UNUD untuk melarang dosen dan staf UNUD terlibat langsung maupun tidak langsung dalam uji kelayakan Teluk Benoa yang mengarah pada usaha reklamasi Teluk Benoa.

Koordinator ForBali Wayan Gendo Suardana mengungkapkan surat terbuka tersebut dilayangkan karena adanya kecurigaan bahwa PT. Tirta Wahana Bali Internasional (PT. TWBI) akan melakukan studi kelayakan kembali dengan menggunakan lembaga lain. Mengingat dalam Surat Keputusan (SK) Gubernur Bali nomor 1727/01-B/HK/2013 terlihat Gubernur Bali memberikan celah kepada PT.TWBI untuk melakukan studi kelayakan selama 2 tahun.

“PT. TWBI akan menggandeng lembaga lain atau perguruan tinggi setempat untuk melakukan studi kelayakan, karena memang kalau melihat dari bagimana perjalanan dari munculnya permohonan sampai gubernur menutup-nutupi SK yang pertama kemudian sangat alot dalam mencabut keputusan yang salah, kami menduga gubernur memang punya itikad yang kuat untuk mendorong agar ada studi yang menyatakan layak,” ungkap Wayan Gendo Suardana.

Wayan Gendo Suardana berharap Universitas Udayana mengeluarkan rekomendasi untuk memperkuat status kawasan Teluk Benoa sebagai kawasan konservasi sesuai dengan Perpres no. 45 tahun 2011 tentang tata ruang kawasan perkotaan Denpasar, Badung, Gianyar dan Tabanan (Sarbagita). (mul)

Kontestan Miss World Besok Kunjungi Pura Besakih




Inspirasi Online, Denpasar, Kontestan Miss World rencananya pada Rabu 11 September 2013 besok akan mengunjungi Pura Besakih yang berlokasi di Kabupaten Karangasem, Bali.
Menurut Head of Media Affairs Miss World 2013, Arif Suditomo bahwa kunjungan ke pura terbesar di Bali itu akan di ikuti 129 kontestan Miss World. "Agenda kunjungan ke Pura Besakih dilakukan pada pukul 09.00 WITA," ucapnya, Selasa (10/9/2013).
Seluruh kontestan Miss World, kata Arif akan mengenakan pakaian adat Bali. Rombongan Miss World akan berangkat pukul 06.00 WITA dari Hotel Westin, Nusa Dua. Kunjungan kali ini terbuka bagi seluruh awak media.
Namun Arif menghimbau bagi awak media yang hendak meliput kunjungan kontestan ratu sejagad itu agar mengenakan pakaian adat Bali sebagaimana layaknya umat Hindu Bali pergi ke pura. "Bagi rekan media yang hendak meliput kegiatan ini mohon menyiapkan pakaian adat Bali," himbaunya.
Ditempat terpisah, Wakil Ketua DPD Perhimpunan Pemuda Hindu Indonesia (Peradah) Provinsi Bali, I Komang Suparta mempersilakan kontestan Miss World mengunjungi Pura Besakih asal mengikuti etika dan budaya Bali.
"Sepanjang mengikuti etika dan budaya ke dalam pura, tidak dalam kondisi datang bulan dan berpakaian adat Bali, kami tidak mempermasalahkan. Siapapun boleh mengunjungi Pura Besakih," jelasnya.
Menurut Wakil Sekretaris DPD KNPI Bali itu, Pura Besakih tak hanya sebagai kawasan suci, namun juga merupakan kawasan obyek wisata. Sehingga dengan kehadiran kontestan Miss World, Suparta berharap Besakih bisa lebih dikenal dunia.
"Kedatangan Miss World akan mendongkrak pariwisata Bali khususnya di kawasan Besakih. Apalagi okyek wisata Besakih jumlah kunjungannya sempat menurun akibat banyaknya guide liar. Saya harap pihak pengelola Besakih agar meningkatkan profesionalitas, agar pariwisata Besakih yang terpuruk kembali bangkit," ungkapnya. (004)

Senin, 09 September 2013

Ngaku Raja Majapahit, Wedakarna Akan Dipanggil DPRD Bali


Inspirasi Online, Denpasar. Kerap mengaku sebagai Raja Majapahit, Rektor Universitas Mahendradata Denpasar Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna Mahendradatta Wedasteraputra Suyasa III, akan dipanggil oleh DPRD Bali.
Hal ini terungkap saat Forum Relawan Bali Mandara (Forbara) melakukan aksi demo ke DPRD Bali. Aksi demo sebenarnya mempersoalkan pernyataan Wedakarna yang mendesak agar DPRD Bali menurunkan secara paksa Gubernur Bali, Made Mangku Pastika. Namun persoalan ini kemudian berlanjut pada soal status Wedakarna, yang kerap mengaku sebagai Raja Majapahit.
"Dalam berbagai kesempatan, Wedakarna datang ke berbagai acara di beberapa kesultanan di Nusantara dengan mengaku sebagai Raja Bali. Pengakuan  Wedakarna sebagai  Raja Majapahit Bali sama sekali tidak menunjukkan jika ia seorang rektor dan seorang intelektual Bali yang mengerti tatanan sosial masyarakat Bali," ujar Ketua Forbara Putu Arsana.

"Ini benar-benar sebagai pembohongan publik. Siapa yang mengangkat dia sebagai Raja Bali dan pengakuan ini merusak tatanan sosial, adat dan budaya Bali. Kami meminta agar DPRD Bali segera memanggil Wedakarna dan meminta penjelasan juga soal pengakuan dirinya sebagai raja tersebut," imbuhnya.
Para pendemo meminta agar DPRD Bali segera memanggil Wedakarna untuk dimintai pertanggungjawabannya pernyataannya dan pengakuannya yang berdalih titisan Raja Majapahit yang ada di Bali.
Terkait permintaan para pendemo, Ketua DPRD Bali Made Arjaya berjanji jika dalam waktu dekat ini akan memanggil Wedakarna untuk dimintai keterangan soal pernyataannya yang meminta menurunkan Gubernur Bali dan pengakuan dirinya sebagai Raja Majapahit di Bali.
"Kita tidak ingin jika Bali ini menjadi tidak kondusif dengan adanya statemen liar seperti itu," ucapnya.
Mengenai pengakuan Wedakarna sebagai Raja Majapahit, pihak DPRD Bali akan berkonsultasi dan berkoordinasi terlebih dahulu dengan Parisada Hindu Darma Indonesia (PHDI) dan Majelis Umum Desa Pakraman (MUDP) Bali.
"Hasil pertemuan atau rangkuman dari pertemuan ini akan disampaikan ke pimpinan DPRD Bali untuk ditindaklanjuti agar segera memanggil pihak-pihak terkait tersebut," ungkapnya. (02
)

Sabtu, 07 September 2013

Panitia Miss World Tegaskan Tak Ada Sesi Bikini


Inspirasi online, Nusa Dua. Panitia Miss World 2013 menegaskan, tidak akan ada sesi bikini dalam kontes Miss World 2013. Yang lebih ditonjolkan adalah kekayaan aneka ragam budaya Indonesia.
"Kita tegaskan tidak ada sesi bikini pada Miss World kali ini. Sebaliknya, kontes ratu kecantikan ini akan banyak menyuguhkan budaya Indonesia," kata Nana Putra, Managing Director MNC Group, dalam keterangan resmi di Nusa Dua, Bali, Sabtu (7/9/2013).
Pada kontes kali ini, kata Nana, panitia akan menyuguhkan berbagai hal tentang Indonesia.
"Kami akan menyuguhkan kepada dunia internasional berbagai hal agar mereka lebih memahami Indonesia. Kita tunjukkan berbagai hal positif Indonesia. Alam kita  kaya, orangnya ramah, pemandangan indah dan lainnya," imbuhnya.
Dalam Miss World 2013, kontestan akan mengenakan hasil desainer Indonesia.
"Kita ingin tunjukkan desainer kita tak kalah dengan desainer luar negeri,"ujarnya.
Lebih lanjut Nana menjelaskan, dari segi peserta, dalam perhelatan Miss World tahun ini terjadi peningkatan jumlah peserta.
"Jumlah peserta kali ini tertinggi selama 63 tahun kontes ini digelar. Sebelumnya, rekor tertinggi sebanyak 112 peserta. Saat ini, peserta Miss World mencapai 129 kontestan. Miss World kali ini juga disiarkan di 160 negara. Ini rekor baru yang memecahkan rekor lama, di mana sebelumnya disiarkan 120 negara," papar Nana. (003)

Perlu Lobi 3 Tahun Untuk Gelar Miss World di Indonesia


Inspirasi Online, Nusa Dua. Menjadi tuan rumah kontes kecantikan sekelas Miss World bukan perkara gampang. Perlu waktu tiga tahun untuk meyakinkan pihak Miss World, agar bersedia menggelar event ini di Indonesia.
"Tidak mudah untuk menjadi host acara internasional sekelas Miss World. berbagai upaya kami lakukan untuk meyakinkan pihak Miss World bahwa  Indonesia mampu menggelar ajang kontes Miss World. Sejak tiga tahun belakangan kami aktif melakukan lobi," jelas Ketua Yayasan Miss Indonesia, Liliana Tanoesudibjo, di Nusa Dua, Bali, Sabtu (7/9/2013).
Selama ini, jelas Liliana, Indonesia selalu kalah dari Cina dan Afrika saat bersaing untuk menjadi host Miss World.
"Banyak sekali negara yang mengajukan untuk menjadi host. Saingan terberat kita Cina, juga Afrika," ujarnya.
Menurut Liliana, kontes Miss World tak melulu soal kecantikan, tetapi juga yang lain seperti intelektual salah satunya. Kontes tahun inim mengharuskan Miss World memiliki proyek sosial di negara asalnya.
"Perwakilan Indonesia sudah melakukan bersama anak-anak tuna netra,"ujarnya. (003)

Jumat, 06 September 2013

Laskar Bali Siap Amankan Miss World


Inspirasi Online, Denpasar. Ormas Laskar Bali menyatakan siap mengamankan pelaksanaan Miss World yang akan digelar di Bali.
"Kita komitmen dari dulu untuk amankan setiap event internasional di Bali, termasuk pelaksanaan Miss World di Bali ini, kita akan mantapkan kondusifitas biar aman," ujar Sekjen Laskar Bali, Ketut Rochineng, di Denpasar, pagi ini, Jumat (6/9/2013).
Terkait penolakan dari ormas Islam, Rochineng minta agar semua pihak di Bali tidak terprovokasi.
"'Kita tidak boleh terprovokasi, tapi juga tidak boleh lengah, harus tetap waspada, kalau seandainya terjadi penolakan, lakukan pencegahan, kita akan pantau pintu masuk Bali, anggota kita puluhan ribu orang tersebar di seluruh Bali," ujarnya.
Rochineng menyatakan hingga kini belum ada pengerahan massa ormas Laskar Bali untuk mengamankan Miss World.
"Tapi seluruh anggota kita  punya kewajiban untuk menjaga Bali, kalau ada gejala (mengacaukan acara Miss World) kita akan cegah sedini mungkin, ini menyangkut harga diri Bali di mata internasional," tegasnya.

Kamis, 05 September 2013

Pemprov Rencanakan Sidang Ditempat Bagi Pelanggar KTR

Inspirasi Online, Renon. Pemerintah Provinsi Bali merencanakan untuk memberlakukan sidang ditempat terhadap perokok yang tertangkap tangan merokok di kawasan tanpa rokok (KTR). Kebijakan ini merupakan implementasi dari peraturan daerah (perda) nomor 10 tahun 2011 tentang KTR.

Kepala Bidang Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Provinsi Bali dr. Gede Wira Sunetra dalam keteranganya di Renon (5/9/2013) mengatakan sidang ditempat dilakukan dalam upaya mempercepat proses pemberian sanksi bagi oknum pelanggar KTR. Selama ini proses penegakan hukumnya berjalan lamban karena proses persidangan dilakukan di pengadilan.

“selama ini karena hambatan di lapangan kita sidang masih ke pengadilan, yang jelas fakta dari dua puluh sekian instansi termasuk restoran, sekolah dan layanan kesehatan kita sudah menindak 19 orang yang kena perda ini,” jelas dr. Gede Wira Sunetra.

dr. Gede Wira Sunetra menyebutkan sesuai Perda KTR, para perokok yang tertangkap tangan merokok di kawasan KTR akan dikenakan ancaman hukuman pidana kurungan paling lama tiga bulan atau denda paling banyak Rp. 50.000.

Rabu, 04 September 2013

Menjelang Miss World dan KTT APEC Pengamanan pintu Masuk Bali Diperketat

Inspirasi Online. Gilimanuk. Menjelang pelaksanaan event international seperti Miss World dan KTT APEC di Bali yang akan berlangsung mulai tanggal 8-11 September mendatang, rupanya telah diantisipasi oleh aparat kepolisian di Bali, termasuk di wilayah hukum Polres Jembrana. Peningkatan keamanan dan kewaspadaan dilakukan mulai dari ujung barat sampai ujung timur Jembrana dengan mengintensifkan operasi di jalan raya yang dilakukan masing-masing Polsek di wilayah hukum Polres Jembrana. Secara bergiliran, masing-masing Polsek melakukan giat razia jalan raya selama dua kali dalam sehari. Bahkan ada beberapa polsek yang melakukan oprasi hingga tiga kali dalam sehari, yakni pagi, siang dan malam hari. Langkah ini diambil petugas kepolisian guna mengantisipasi masuknya, pelaku teroris atau pelaku kejahatan lainnya termasuk kemungkinan masuknya bahan peledak atau barang-barang berbahaya lainnya ke wilayah Bali yang dapat mengacaukan pelaksaan Miss Wolld dan mengancam keamanan Bali. Seperti yang dilakukan jajaran Polsek Mendoyo, Selasa (3/9). Puluhan personil berpakaian dinas dan preman dilibatkan dalam giat oprasi jalan raya di wilayah Banjar Tembles, Desa Penyaringan, Mendoyo atau tepatnya di KM 82-83 jalan raya Denpasar-Gilimanuk. Semua kendaraan baik sepeda motor, mobil pribadi, truk dan mobil Box dari dua arah dihentikan petugas. Semua kendaraan yang dihentikan termasuk pengemudi dan barang bawaan diperiksa petugas dengan seksama. Pemeriksaan tersebut bukan hanya memeriksa kelengkapan surat-surat kendaraan dan kelengkapan pengemudi, pemeriksaan juga dilakukan terhadap kemungkinan penyusupan bahan-bahan berbahaya. Namun dalam operasi yang dilakukan kemarin dan dipimpin langsung oleh Kapolsek Mendoyo Kompol IB Sudarsana tersebut, tidak menemukan hal-hal yang mencurigakan. “Kita hanya menemulan pelanggaran lalu lintas saja. Namun langkah antisipasi ini terus kita lakukan dengan menggelar oprasi jalan raya selama dua kali dalam sehari serta oprasi yustisi dua kali dalam sehari,” terangnya. kegitan tersebut menurut Sudarsana akan terus dilakukan dan diintensipkan untuk keamanan Bali terutama menjelang pelaksanaan Miss World. Pemeriksaan secara intensif dan ekstra ketat juga dilakukan di pos 2 pintu masuk pelabuhan Gilimanuk dengan melakukan pemeriksaan secara ketat terhadap orang, barang dan kendaraan yang masuk Bali. Kekuatan personil di Gilimanuk juga sudah mulai ditambah untuk memaksimalkan pengamanan menjelang pelaksanaan Miss World mendatang. Selain penambahan personil di pos 2, penebalan personil juga di lakukan di pos pemeriksaan KTP dari jajaran TNI. “ Pengamanan dan pemeriksaan di Gilimanuk adalah merupakan protap kami, tapi khusus menjelang pelaksanaan Miss World, pengamanan dan pemeriksaan kita tingkatkan. Kelancaran pelaksanaan Miss Wolld dan keamanan Bali adalah menjadi tanggung jawab kami. Makanya kami tidak boleh lengah sedikitpun. Apalagi kontestan Miss World sudah mulai berdatangan di Bali,"ujar Kapolsek Kawasan Laut Gilimanuk Kompol Made Prihenjagat.(003)

Selasa, 03 September 2013

Setubuhi ABG Seorang Pemuda Dibekuk Polisi

                                                                       Foto Ilustrasi

Inspirasi Online, Singaraja. Seorang pemuda dari Tabanan terpaksa berurusan dengan polisi setelah dibekuk saat melarikan seorang anak dibawah umur dan mengajaknya menginap disebuah hotel, pasalnya orang tua korban merasa keberatan sehingga dilaporkan ke polisi.
Walaupun dilandasi suka sama suka, I Komang Artawan alias Koming yang beralamat di Desa Wanagiri, Kecamatan Selemadeg Tabanan terpaksa diamankan di Mapolres Buleleng, sebab Koming dilaporkan orang tua Luh R ke polisi gara-gara mengajak lari anak dibawah umur itu, bahkan selama empat hari menghilang, Luh R yang diinapkan di sebuah penginapan di Desa Bantiran Pupuan diduga telah disetubuhi, hal itulah yang membuat orang tua korban keberatan.
Kasubbag Humas Polres Buleleng, AKP Made Mustiada didampingi Kasat Reskrim AKP Ketut Adnyana Tunggal Jaya, Selasa (3/9/2013) di Mapolres Buleleng memaparkan,  tersangka diduga kuat sempat menjemput dan membawa lari korban setelah dihubungi melalui SMS oleh korban. Pelaku sempat ingin membawa korban kawin lari dan akhirnya menyetubuhi korban.
“Terhadap korban sudah kami lakukan visum. Dari hasil visum itu kami jadikan dasar untuk melakukan penahanan. Karena diduga kuat korban sempat disetubuhi pelaku,” ujar Mustiada.
Pelaku I Komang Artawan yang ditangkap senin (2/9) malam  membantah telah  melarikan Luh R. Sebaliknya, pelaku yang telah menjalin hubungan asmara dengan korban dua bulan terakhir itu, mengaku sempat dikirimi SMS dan meminta untuk kabur dari rumahnya.
“Saya sendiri kaget waktu dia minta dijemput dan minta dibawa lari dari rumah. Saya kira ada masalah apa. Baru waktu Minggu malam itu saya jemput. Semuanya suka sama suka, saya nggak ada maksa,” ujarnya.
Dari ulah yang dilakukan I Komang Artawan itu, oleh polisi dijerat pasal 81 ayat (2) Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak juncto pasal 332 KUHP. Tersangka terancam hukuman maksimal 15 tahun penjara dan hingga selasa sore masih ditahan di Mapolres Buleleng. (001)

Senin, 02 September 2013

Polisi Kerahkan 256 Personil Untuk amankan Miss World




 
Inspirasi online, Tabanan. Kepolisian Bali dipastikan akan memberi perhatian penuh untuk menjamin keamanan penyelenggaraan ajang dunia Miss World 2013 yang salah satu kegiatannya berlangsung di Kawasan Tanah Lot, Tabanan, Bali.
Untuk mengamankan kegiatan dari awal hingga akhir penyelenggaraan kontes ratu sejagat yang dihadiri 136 wanita cantik dari seluruh dunia, sebanyak 256 personel dari berbagai satuan kepolisian dikerahkan. "Kami siapkan 256 personel dari berbagai satuan untuk mengamankan Miss World 2013 dari tanggal 1-6 September," ujar Kapolres Tabanan AKBP Dekananto Eko Purwono, Senin (2/8/2013).
Pria kelahiran Surabaya Jawa Timur itu mengaku sejak kemarin jajarannya telah bertugas melakukan fungsi pengamanan terutama di sekitar tempat penyelenggaraan Miss World yang tak jauh dari obyek wisata Tanah Lot. "Kegiatan ini menjadi sorotan dunia sehingga saya berharap semua pihak di masyarakat untuk bersama-sama mendukung acara itu agar bisa berjalan aman sukses dan lancar," pintanya.
Dekananto juga mengimbau agar masyarakat Tabanan mendukung kegiatan Miss World dengan bersama-sama menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat yang kondusif. Terciptanya situasi yang kondusif itu, menurutnya sangat diperlukan dalam menyukseskan semua tahapan perhelatan tersebut.
"Bali sebagai merupakan destinasi pariwisata dunia terpilih menjadi tuan rumah. Ajang ini juga akan bisa mengangkat citra Tabanan Bali di mata internasional,"ungkap pria kelahiran 4 Maret 1962 itu. (003)

FPI Berlebihan Persoalkan Miss World



Inspirasi Online, Denpasar. Gubernur Bali Made Mangku Pastika menilai upaya FPI yang melakukan protes dan ingin menggagalkan kontes Miss World di Bali sebagai sesuatu yang sangat berlebihan.
Langkah Front Pembela Islam (FPI) yang berencana menggagalkan kontes Miss World di Bali direspon keras oleh mantan Kapolda Bali tersebut.
"Alasannya apa, keberatannya dimana?. Miss World tidak mempertontonkan porno aksi di Bali," ujar Pastika, di Denpasar, Senin (2/9/2013).
Menurut Gubernur Bali yang baru saja dilantik kembali itu, ajang Miss World sama dengan wisatawan lainnya yang datang dan berkonferensi ke Bali.
Baginya, kontes ratu kecantikan internasional ini juga mendatangkan keuntungan ekonomi bagi Bali maupun Indonesia.
"Kenapa mesti dipersoalkan. Apa yang salah dari Miss World. Mereka juga akan mempromosikan Bali. Mereka juga akan mengikuti adat dan kebudayaan Bali. Mereka akan mengikuti etika, tata cara, tradisi Bali," ucapnya geram.
Pastika beranggapan, jika FPI menentang Miss World itu tindakan yang terlalu mengada-ada. Tuduhan dan kekwatiran FPI soal adanya aksi mengumbar aurat, mengumbar syahwat, menurut Pastika terlalu berlebihan dan sangat tidak masuk akal.
"Kontes Miss World sama sekali tidak membawa kerugian apa pun bagi Bali dan Indonesia. Sebaliknya, event ini mendatangkan keuntungan berlimpah bagi Bali dan Indonesia. Bagi Bali ini bisa menjadi bahan promosi gratis dan keuntungan ekonomi dari sisi promosi wisata," tegasnya.

Sejarah Desa Adat Legian

SEJARAH KIYAI LANANG MUNANG/
KIYAI LANANG LEGIAN





Photo Pura Agung Desa Adat Legian




Ki bendesa Wayahan Mas di Dsa Kerobokan mempunyai seorang putra yang bernama Ki Bendesa Mas meninggalkan desa Kerobokan untuk mencari tempat tinggal yang baru kearah selatan karena ingin hidup mandiri terpisah dari orang tuanya. Kepergiannya diikuti oleh 40 orang pengiringnya , ditengah perjalanan mereka banyak menemukan pohon cerme sehingga memutuskan untuk beristirahat sambil makan siang. Setelah itu mereka memetik buah cerme yang karena rasanya asm manis maka daerah itu kemudian dinamakn Karang Manisan. Ditempat itulah beliau kemudian mendirikan perumahan yang baru dengan terlebih dahulu merambah hutan yang banyak ditumbuhi oleh pohon bandil berduri.
Setelah perambasan selesai maka terlebih dahulu ditempat tersebut dibangun Pura Desa dan didekat didekat tempat tersebut kemudian dibangun perumahan untuk Ki Bendesa Mas. Dibawah kepemimpinan Ki Bendesa Mas wilayah tersebut menjadi aman sentosa dan makmur, namun keamanan tersebut menjadi terganggu dengan memburuknya hubungan kerajaan Badung dengan Kerajaan Mengwi.

Sering terjadi pelanggaran batas wilayah oleh warga Mengwi ke wilayah Badung karena adanya Pura Ulun Suwi di desa Jimbaran yang merupakan Pura Leluhiur dariKerajaan Mengwi pada jaman pemerintahan Kyai Agung Maruti pada saat beiau melarikan diri dari Kerajaan Gelgel ke Desa Jimbaran. Melhat perkembangan situasi tersebut maka timbul niat Ki Bendesa Mas untuk menghadap ke Puri Agung Pemecutan utnuk bertemu dengan Ida Bhatara Sakti Raja Pemecutan III.

Singkat cerita beliau sudah berada dhadapan Ida Bhatara Sakti untuk melaporkan keamanan di wilayah Legian dan mohon salah satu Putra Ida Bhatara Sakti agar di tempatkan di wilayah itu untuk menjamin keamanan dan menjadi Kwangen (Penguasa) di wilayah tersebut. Ida Bhatara Sakti menerima permohonan Ki Bendesa Mas dan memerintahkan salah satu Putranya yang bernama Kiyai Lanang Munang untuk membuat perumahan di tempat tersebut.

Kepergian Kiyai Lang Munang diiringi leh Ki Gde Bandem warga Dalem Tarukan, Warga Pasek Gelgel dari Alangkajeng dan Warga Pasek Gelgel dari Desa Pedungan. Kiyai Lanang Munang membangun perumahan disebelah timur jalan menghadap ke barat dan diberi nama Jero Legian dan Kiyai Lanang Munang mengganti namanya menjadi Kiyai Lanang Legian.

Legian asal kata dari Legi yang artinya Manis, maka sejak saat itu karang kemanisan berubah menjadi Desa Legian. Semenjak Kiyai Lanang Legian bersama para pengawalnya berada di Desa Legian maka keamanan bertambah mantap sehingga karena sudah dirasa aman maka Ki Gde Bandem memutuskan untuk pulang kembali ke ke Pemedilan Pemecutan.

Disebelah Timur Desa legian terdapat suatu daerah yang sekarang bernama Margaya yang merupakan asal kata dari Marga dan Aya yang artinya jalan yang berbahaya karena selain ditumbuhi pohon bandil yang sukar dilalui manusia juga tempat tersebut adalah merupakan perbatasan antara Kerajaan Mengwi dan Kerajaan Badung.

Desa Legian merupakan dataran yang rendah sehingga pada waktu musim hujan sering terjadi banjir sehingga Lanang Legian selalu berhalangan hadir di Puri Pemecutan pada saat Pujawali di Pri Agung Pemecutan. Oleh karena itu beliau kemudian membangun tempat pemujaan sendiri bernama Pura Agung untuk memuja leluhurnya yang ada di Pemerajan Agung Puri Pemecutan.

Kiyai Lanang Legian memunyai seorang putri yang cantik jelita bernama I Gusti Istri Legian telah dipinang oleh I Dewa Agung Jambe dari Puri Klungkung. Beliau walaupun sedah berkelaurga belum juga mempunyai keturunan untuk melanjutkan pemerintahan di Kerajaan Klungkung. Peminangan tersebut telah diterima dengan baik dan upacara perkawinan akan dilaksanakan 3 pekan lagi.

Istri I Dewa Agung Jambe yang bernama Anak Agung Istri Plung sebenarnya tidak rela suaminya mengambil istri dari Badung karena berdasarkan pengalaman orang dari badung sulit dikalahkan oleh siapapun dan selalu mendapat tempat paling atas. Oleh karena itu Anak Agung Istri Plung berusaha sekuat tenaga untuk membatalkan perkawinan tersebut.

Diceritakan iringan pengantin putri dari Badung dengan diiringi oleh pengiringnya telah sampai ke pertigaan Bangli sedangkan Kiyai Lanang Legian karena ada keperluan yang mendesak tidak ikut dalam iringan tersebut. Iringan tersebut diminta berhenti di pertigaan tersebut karena sebentar lagi rombongan dari Puri Kelungkung akan datang menjemput.

Tidak beberapa lama datanglah rombongan dari Puri Klungkung menjemput mempelai wanita. Ikut serta pula Anak Agung Istri Plung istri tua I Dewa Agung Jambe. Suasana pada saat itu tidak ada yang mencurigakan karena berjalan dengan aman dan penuh kekeluargaan. Tiga tiba suasana yang tenang tersebut mendadak dikejutkan oleh penyerangan yang dilakukan oleh orang bersenjata lengkap dengan keris terhunus dan menyerang secara membabi buta kearah iringan mempelai Wanita.

Rombongan dari Badung menjadi kalang kabut dan tidak menduga akan adanya serangan tersebut dan berusaha mempertahankan diri dengan senjata yang ada. Karena kalah banyak rombongan dari Badung terdesak dan I Gusti Istri Legian Tewas tertusuk oleh penyerang tersebut sedangkan pengiringnya yang lain berusaha menyelamatkan diri lari berpencar ada yang ke Tabanan dan ada yang Ke Bali.

Pengiringnya tidak berani pulang kembali jero Desa Legian karena takut dihukum akibat lari dari peperangan. Yang lari ke Tabanan membuat perumahan di daerah tersebut diberi nama Desa Siyut yang artinya gelisah karena takut lari dari peperangan dan yang lari ke Bangli membuat perumahan di Desa Tiyingan.

Entah sudah berapa dasawarsa lamanya kejadian tersebut para keturunannya berusaha mencari tahu dari mana sebenarnya asal mereka dan dimana Letak Pura Agung tersebut. Akhirnya didapat informasi bahwa Pura Agung tersebut berada di Legian maka datanglah tiap tiap pujawali di Pura Agung warga dari Desa Siyut Tabanan Ngaturang sembah.

Jegog Jembrana Tampil di KTT APEC



Inspirasi Online. Negara. Salah satu kesenian gambelan khas Jembrana yaitu Jegog tahun ini bakal tampil dalam perhelatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asia Pacipic Economic Coorporation (APEC) ke 25 yang bakal digelar di Nusa Dua Bali.
Sebelum tampil, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Linda Amalia Sari Gumelar, Minggu (1/9/2013) secara  khusus datang ke Jembrana untuk mengetahui lebih dekat Kesenian Jegog yang ditabuh oleh para wanita. Sekaa Jegog Wanita yang bernama Ayu Werdhi Swari asal Desa Pohsanten Kecamatan Mendoyo menunjukkan kebolehannya di hadapan Menteri PPLA Amalia S Gumelar yang didampingi Bupati Jembrana I Putu Artha dan Wakilnya I Made Kembang Hartawan di halaman Hotel Jimbarwana.
Menyaksikan kelihaian para ibu penabuh gambelan Jegog, Menteri Amalia S Gumelar terkesima dengan kemampuan para penabuh. Bupati Jembrana pun memberikan penjelasan kepada Menteri tentang keberadaan Kesenian Jegog di Jembrana. Saat mendapat penjelasan Bupati, Ibu Menteri terkesima. Bahkan ia sempat bertanya kepada penabuh.
“ Berapa lama ibu-ibu berlatih hingga bisa seperti ini “ tanya Ibu Menteri.
Saking terkesimanya, ibu menteri bahkan mendekati gambelan jegog yang sedang ditabuh ibu-ibu. Ia tambah terheran-heran ketika melihat dua orang penabuh yang duduk diatas gambelan.“ Jegog ini ajaib, karena ada yang duduk diatas gambelan“ ujar Ibu Menteri.
Selain menyaksikan ibu-ibu yang sedang menabuh, Menteri PPLA juga menyaksikan tari Mekepung dan Tari Panyembrama yang diiringi dengan Jegog.
Tidak itu saja, ibu menteri juga diajak untuk memainkan alat musik kulkul alias kentungan yang dikolaborasikan dengan jegog. Menteri termasuk Bupati dan Wakil Bupati serta seluruh pejabat memegang kentungan bambu dan memukulnya dengan ketukan ritme yang saling bersahutan seirama dengan tabuh jegog. Sesion Kolaborasi Jegog ini rencananya juga akan dilakukan oleh para delegasi 25 Negara peserta KTT APEC.
Bupati Artha sangat berterima kasih dengan dilibatkannya Seni Jegog khas Jembrana dalam mendukung dan mensukseskan pelaksanaan KTT APEC di Nusa Dua Bali. Artha berharap Kesenian Jegog yang hanya ada di Jembrana ini semakin dikenal luas oleh masyarakat dunia. Terlebih yang hadir dalam KTT APEC adalah para pemimpin dunia. Artha juga meminta para seniman supaya lebih mempersiapkan tampilannya sehingga para peserta APEC tertarik untuk datang langsung ke Jembrana.(003)

Minggu, 01 September 2013

Guru SD Lakukan Pelecehan Seksual Terhadap Muridnya

Inspirasi Online, Buleleng. Polisi akhirnya membekuk seorang oknum guru sekolah dasar, di Desa Munduk, Kecamatan Banjar, Buleleng. Akhir pekan lalu, ia dilaporkan ke Mapolsek Banjar karena telah melakukan pelecehan seksual terhadap anak didiknya yang masih duduk di bangku kelas III.
Dunia pendidikan di Kabupaten Buleleng kembali tercoreng akibat ulah seorang oknum guru di SD Negeri 4 Munduk di Kecamatan Banjar, lantaran melakukan pelecehan seksual terhadap siswanya sendiri, berinisial Komang BP (9).
Aksi yang dilakukan Made R (59)  beralamat di Dusun Taman, Desa Munduk Kecamatan Banjar itu terjadi Jumat lalu, namun oleh orang tua korban baru dilaporkan Sabtu sore sehingga polisi langsung membekuk pelaku dan mengamankannya di Mapolres Buleleng.
Pelecehan seksual yang dilakukan oknum guru itu dengan memasukan tangan kanannya ke dalam celana dalam setelah membuka rok sekolah korban. Oknum guru otak mesum ini kemudian menggosokkan tangannya tersebut berulang kali pada kemaluan korban. Aksi itu diketahui setelah korban mengeluh sakit dan menceritakan ulah yang dilakukan gurunya tersebut.
"Ini masih kita lakukan pendalaman dan pelaku sendiri sudah kita amankan. Kasus pelecehan ini terungkap dari penuturan korban kepada orangtuanya. Sehingga orang tua merasa keberatan dan melaporkannya ke polisi," Papar Kabag Ops Polres Buleleng, Kompol Ida Putu Wedanajati, senin (2/9/2013), didampingi Kasat Reskrim, AKP, Ketut Adnyana TJ.
Perbuatan pelaku yang keseharian sebagi pengajar di SD Negeri 4 Munduk, juga dikuatkan dengan sejumlah barang bukti dan keterangan saksi-saksi, demikian juga keterangan hasil visum dari rumah sakit.
" Korban sudah kita visum dan hasilnya memang ditemukan adanya bukti-bukti atas pelecehan tersebut," ujar Kabag Ops Wedanajati.
Pelaku Made R masih menjalani pemeriksaan secara intensif di Unit PPA Sat Reskrim Polres Buleleng. Dalam pemeriksaan itu, Pelaku menyesal telah melakukan perbuatan tak senonoh terhadap anak didiknya sendiri. (001)

Jadi Tukang Survei Pembobol Pura, Mantan Cewek Kafe Diciduk Polisi

Inspirasi Online,Tabanan. Istianah (28) alias Iis mantan cewek kafe yang berperan sebagai tukang survey mencari sasaran  pencurian pretima di sejumlah Pura di Tabanan, berhasil diciduk polisi.Iis yang berasal dari Panji, Kecamatan Sukasada, Buleleng berhasil ditangkap berkat peran pancarnya WP. Iis diajak ketemu di Terminal Ubung, Denpasar, Jumat (30/8) malam. Saat itulah polisi menangkapnya.

Kasatreskrim Polres Tabanan AKP Eko Kurniawan, Minggu (1/9), mengungkapkan Iis telah ditetapkan sebagai tersangka. “Dia kami tangkap saat menemui pacarnya WP di Terminal Ubung, Denpasar,” jelas Eko.
Peranan tersangka Iis dalam kasus pencurian pretima sebagai joki atau tukang survey lokasi pura yang akan dijadikan sasaran pencurian. “Tersangka menjadi tukang survey tempat lokasi pura, sebelum dieksekusi oleh tersangka Abdurrazak alias Razak yang telah ditangkap oleh Tim Polda Bali,” jelas Eko.
Tersangka mantan cewek kafe ini mengakui perananya sebagai  orang yang melakukan survey lokasi TKP. “Sebanyak 13 TKP saya survey yang kemudian aksi dilakukan oleh Razak,” jelasnya.
Tersangka yang mengaku tinggal di Jalan Rajawali, Tabanan sejak 2010 ini hanya bertugas mengantar dan menunjukan lokasi sasaran berboncengan mengendarai sepeda motor Honda Vario.
“Saya diberikan upah Rp 200 ribu hingga Rp 400 ribu,”
Tersangka mengaku upah tersebut ia terima dari Razak, setiap usai mengantar ke lokasi. “Uangnya sudah habis untuk keperluan hidup sehari-hari,”jelasnya.
Setelah mengetahui gembong pembobol pura Razak ditangkap polisi, tersangka sempat kabur ke Jember. “Saya tahu dia (Razak) tertangkap karena dikabari oleh Dimyati alias Dim (anaknya Razak). Saya disuruh Dim kabur dari Bali,” jelasnya.
Tersangka mengaku  beberapa hari berada di Jember, namun kemudian kembali ke Bali dan bersembunyi  di Jimbaran. Sebelum kemudian ditangkap polisi karena dipancing oleh pacarnya WP. Terkait Dim, tersangka mengatakan perananya sama dengan dirinya sebagai tukang survey lokasi. Tersangka milih tutup mulut ketika ditanya dimana keberadaan Dim yang kini masih menjadi burunan polisi. (001)

Persaingan Hotel di Bali Tidak Sehat

Inspirasi Online.Renon.Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali meyesalkan terjadinya praktek banting harga kamar hotel di Bali yang semakin jor-joran sehingga menyebabkan harga kamar hotel semakin rendah. Berdasarkan hasil pantauan PHRI Bali harga kamar hotel untuk city hotel di Bali per-hari telah menyentuh angka Rp. 300.000 hingga Rp. 200.000.

Ketua PHRI Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati dalam keteranganya di Renon mengatakan praktek banting harga kamar semakin mengkhawatirkan karena jumlah kamar hotel terus bertambah. Bahkan pada beberapa kasus pembangunan hotel di Bali tidak melalui jalur Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).

“Pengalaman kami di lapangan ternyata banyak hotel-hotel baru tidak melalui mekanisme tersebut, artinya tidak melalui BKPM, ada beberapa yang tadinya ruko itu berubah menjadi hotel, persoalanya adalah dengan terus bertambahnya kamar-kamar akan menimbulkan persaingan yang tidak sehat,” kata Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati.

Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati menegaskan sudah saatnya ada kesepakatan bersama di Bali untuk melakukan moratorium atau penghentian sementara pembangunan hotel. Moratorium diperlukan untuk melakukan evaluasi kebutuhan akan kamar hotel di Bali.(002)